Bantuan 2 Bus Sekolah dari Kementerian, Perkuat Armada Angkutan Pelajar di Trenggalek

berita

06 December 2018

9490
Bantuan 2 Bus Sekolah dari Kementerian, Perkuat Armada Angkutan Pelajar di Trenggalek

Kabar gembira datang bagi dunia pendidikan di Kabupaten Trenggalek, pasalnya kota yang dikenal dengan keripik tempenya ini mendapatkan bantuan 2 Bus Sekolah dari Dirjend Perhubungan Darat, Kementrian Perhubungan RI. Dengan bantuan ini tentunya, akan memperkuat armada angkutan pelajar yang telah dirintis oleh Pemerintah Kabupaten Trenggalek sejak tahun 2016 yang lalu.

Bus bantuan yang berkapasitas 37 orang (1 pengemudi, 26 penumpang duduk dan dimungkinkan 10 penumpang tambahan berdiri dengan dilengkapi pegangan tangan untuk keamanan) ini datang dan diserahkan Kamis (6/12/2018) di kepada Pemerintah Kabupaten Trenggalek melalui Dinas Perhubungan Kabupaten Trenggalek. 

Bus bantuan dari Kementerian ini,  delengkapi dengan berbagai fasilitas mulai dari Air Conditioner (AC)  dan sound sistem yang memadai. 

Ditemui diruang kerjanya, Sigid Agus Hari Basuki, SH, M.Si, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Trenggalek, menuturkan sebelum dioperasikan pihaknya akan mengurus terlebih dahulu surat-surat kendaraan ini maupun uji KIR sampai dengan kendaraan ini layak jalan dan dioperasikan.

Dengan tambahan 2 armada ini, jumlah angkutan pelajar di Kabupaten Trenggalek menjadi 13 unit, 7 unit angkutan pelajar memanfaatkan moda transportasi umum yang dinaungi oleh koperasi MPU dan  bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten Trenggalek, 4 unit memanfaatkan kendaraan aset milik Pemerintah Daerah dan 2 unit lagi Bus bantuan dari Kementerian Perhubungan ini.

Sigit menambahkan, keberadaan angkutan pelajar ini ditujukan untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi oleh kalangan pelajar dan sekaligus menekan angka kecelakaan, pasalnya sesuai dengan data yang ada, angka kecelakaan dijalan didominasi oleh kalangan pelajar.

Diharapkan Kadiahub ini, dengan tambahan armada ini, kedepan dapat mengurangi resiko kecelakaan bagi kalangan pelajar di Trenggalek, pungkasnya.