Sekilas Trenggalek
18 August 2014
18721Kabupaten Trenggalek dengan luas wilayah 126.140 Ha, dimana 2/3 bagian luasnya merupakan tanah pegunungan, terbagi menjadi 14 Kecamatan dan 157 Desa. Sedangkan luas laut 4 mil dari daratan adalah 711,17 km. Jumlah penduduk tahun 2014 sebanyak 818.797 jiwa terdiri dari 50,34 % laki-laki dan 49.66 % wanita, dengan kepadatan penduduk 649jiwa/km2.
Jumlah rumah sakit 4, puskesmas 22, puskesmas pembantu 66, dan jumlah tenaga medis diantaranya dokter umum 99, spesialis 28, D -III perawat 475, D -III bidan 216, serta apoteker 69 orang. Dari sisi pendidikan tercatat jumlah fasilitas pendidikan SD, SLTP, SLTA masing–masing sejumlah 442,78, dan 45 buah.
Pada kegiatan Industri Pengolahan tercatat jumlah perusahaan sebanyak 23.963 buah dengan nilai investasi 85,865 milyar rupiah dan nilai produksi sebesar 1.617,209 milyar rupiah. Sedangkan jumlah desa yang teraliri listrik sebanyak 157 desa atau sudah menjangkau seluruh desa yang ada dengan pelanggan sebanyak 167.892 pelanggan.
Luas areal sawah sebesar 12.160 Ha, tanah kering 39.514 Ha, dan perkebunan 2.536 Ha, menghasilkan padi sawah & ladang sebesar 339.218 ton padi, 76.294 ton jagung, 425.617 ton ubi kayu serta komoditi pertanian lainnya. Disamping itu Kabupaten Trenggalek yang berbatasan dengan laut mempunyai 3.549 rumahtangga nelayan, dan selama tahun 2014 menghasilkan ikan sebanyak 18.183 ton.
Kabupaten Trenggalek mempunyai banyak obyek wisata, 5 diantaranya sudah diberdayakan dengan jumlah pengunjung selama tahun 2014 tercatat 531.478 orang. Sedangkan dari segi prasarana jalan tercatat panjang jalan seluruhnya 1.045,02 Km dimana 949,95 Km merupakan jalan Kabupaten, dimana 62,84 % kondisinya baik, 26,37 % kondisi sedang, 7,72 % rusak ringan dan 3,06 % rusak berat.
Kabupaten Trenggalek dalam era otonomi daerah mempunyai penerimaan daerah sebesar 1.498.350 (juta rupiah) dan pengeluaran daerah sebesar 1.372.622 (juta rupiah).
Pelaksanaan pembangunan ini telah membuahkan hasil yang menggembirakan dengan tingkat pertumbuhan ekonomi tahun 2014 tercatat 5,41% dimana sektor pertanian masih mendominasi dalam pembentukan PDRB yaitu sebesar 31,21%, disusul sektor perdagangan Besar dan Eceran 15,2 3 %, sektor Industri Pengolahan 14,00 %,sedangkan sektor lainnya kurang dari 10 persen.
Sumber: Trenggalek Dalam Angka 2015
Jumlah rumah sakit 4, puskesmas 22, puskesmas pembantu 66, dan jumlah tenaga medis diantaranya dokter umum 99, spesialis 28, D -III perawat 475, D -III bidan 216, serta apoteker 69 orang. Dari sisi pendidikan tercatat jumlah fasilitas pendidikan SD, SLTP, SLTA masing–masing sejumlah 442,78, dan 45 buah.
Pada kegiatan Industri Pengolahan tercatat jumlah perusahaan sebanyak 23.963 buah dengan nilai investasi 85,865 milyar rupiah dan nilai produksi sebesar 1.617,209 milyar rupiah. Sedangkan jumlah desa yang teraliri listrik sebanyak 157 desa atau sudah menjangkau seluruh desa yang ada dengan pelanggan sebanyak 167.892 pelanggan.
Luas areal sawah sebesar 12.160 Ha, tanah kering 39.514 Ha, dan perkebunan 2.536 Ha, menghasilkan padi sawah & ladang sebesar 339.218 ton padi, 76.294 ton jagung, 425.617 ton ubi kayu serta komoditi pertanian lainnya. Disamping itu Kabupaten Trenggalek yang berbatasan dengan laut mempunyai 3.549 rumahtangga nelayan, dan selama tahun 2014 menghasilkan ikan sebanyak 18.183 ton.
Kabupaten Trenggalek mempunyai banyak obyek wisata, 5 diantaranya sudah diberdayakan dengan jumlah pengunjung selama tahun 2014 tercatat 531.478 orang. Sedangkan dari segi prasarana jalan tercatat panjang jalan seluruhnya 1.045,02 Km dimana 949,95 Km merupakan jalan Kabupaten, dimana 62,84 % kondisinya baik, 26,37 % kondisi sedang, 7,72 % rusak ringan dan 3,06 % rusak berat.
Kabupaten Trenggalek dalam era otonomi daerah mempunyai penerimaan daerah sebesar 1.498.350 (juta rupiah) dan pengeluaran daerah sebesar 1.372.622 (juta rupiah).
Pelaksanaan pembangunan ini telah membuahkan hasil yang menggembirakan dengan tingkat pertumbuhan ekonomi tahun 2014 tercatat 5,41% dimana sektor pertanian masih mendominasi dalam pembentukan PDRB yaitu sebesar 31,21%, disusul sektor perdagangan Besar dan Eceran 15,2 3 %, sektor Industri Pengolahan 14,00 %,sedangkan sektor lainnya kurang dari 10 persen.
Sumber: Trenggalek Dalam Angka 2015