Entry Meeting dan Sosialisasi Pelaksanaan EPSS 2024

Dinas Komunikasi dan Informatika didampingi Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Trenggalek mengikuti kegiatan Entry Meeting dan Sosialisasi Pelaksanaan Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) Tahun 2024 yang dilaksanakan secara daring oleh BPS, Selasa (2/4/2024).

Dalam kegiatan ini Dinas Kominfo mengikutsertakan Organisasi Perangkat Daerah terkait yaitu Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, Badan Kepegawaian Daerah, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, serta Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Trenggalek untuk hadir bersama di Gedung Smart Center Lingkup Pendopo Kabupaten Trenggalek.
 

Pada Tahun 2024 ini, BPS akan kembali melaksanakan EPSS untuk kali kedua. Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur capaian kemajuan penyelenggaraan statistik sektoral, meningkatkan kualitas penyelenggaraan statistik sektoral, dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di bidang statistik pada Instansi Pusat maupun Pemerintah Daerah. Karena ketersediaaan data yang lengkap dan berkualitas sangat diperlukan untuk mendukung perencanaan, monitoring serta evaluasi pelaksanaan pembangunan, data - data tersebut tidak hanya berupa data statistik saja tetapi juga data statistik sektoral yang menjadi kewenangan Instansi Pemerintah.

Selanjutnya hasil EPSS akan tertuang dalam Indeks Pembangunan Statistik (IPS), yang juga menjadi dasar bagi BPS untuk menyusun strategi pembinaan data statistik pada Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah.
 

Rangkaian kegiatan EPSS 2024 akan dimulai dengan tahapan penilaian mandiri oleh Tim Penilai Internal (TPI) masing-masing Instansi. Tahapan ini dilakukan melalui aplikasi EPSS (epss.web.bps.go.id) selama periode April – Mei 2024. Adapun untuk sampling kegiatan yang dinilaikan adalah kegiatan statistik sektoral pada Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana serta dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.

Di penghujung kegiatan ini, Kepala BPS Kabupaten Trenggalek, Emil Wahyudiono, S.ST., M.Si berpesan kepada OPD terkait bahwa penilaian ini bukan penilaian untuk Kominfo tapi EPSS ini untuk menilai wajah Pemkab Trenggalek berkaitan dengan kegiatan statistik sektoral.

“Pertemuan saat ini saya harap ada tindak lanjut segera untuk OPD terkait, BPS siap untuk direpoti terkait EPSS, jangan sungkan - sungkan bertanya jika ada kesulitan, dan mulai nyicil untuk memenuhi dokumen atau bukti dukung karena waktu hanya 2 bulan. Kami dari BPS siap untuk mendampingi”, tegasnya.
 

Sementara itu, Kepala Bidang Statistik dan Persandian, Dwi Yuni Hartati, S.Sos, menegaskan kembali bahwa penilaian EPSS bukan untuk Dinas Kominfo melainkan untuk Pemkab Trenggalek dan nilai IPS ini menjadi salah satu indikator dalam RB General. Untuk itu saran, masukan, keaktifan dan dukungan dari OPD utamanya OPD yang kegiatan statistik sektoralnya di-EPSS-kan, sangat dibutuhkan agar penilaian ini dapat terlaksana dengan baik dan mencapai target nilai IPS Kabupaten Trenggalek.

Terakhir, Sekretaris Dinas Kominfo, Mudiono, S.Sos., juga menambahkan bahwa dalam penilaian ini kita harus menjalin kerjasama dan kolaborasi yang baik, aktif dan harus optimis di Tahun 2024 ini Indeks Pembangunan Statistik kita akan lebih baik dari tahun kemarin. (Kominfo Trenggalek)