PEDULI TENAGA KESEHATAN DI GARDA TERDEPAN COVID-19, ALUMNI SMUNESA TRENGGALEK TAHUN 2000 DONASIKAN SEJUMLAH APD

berita

14 April 2020

9521
PEDULI TENAGA KESEHATAN DI GARDA TERDEPAN COVID-19, ALUMNI SMUNESA TRENGGALEK TAHUN 2000 DONASIKAN SEJUMLAH APD

Alumni SMU Negeri 1 Trenggalek (SMUNESA) Tahun 2000 donasikan sejumlah Alat Pelindung Diri kepada Pemkab Trenggalek. Diterima secara simbolis oleh Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin di ruang kerja, donasi ini merupakan bentuk dukungan dan kepedulian alumni Smunesa 2000 terhadap tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan penanganan covid-19, Senin (13/4). Sejumlah APD yang didonasikan meliputi 50 APD berstandar medis dari berbagai level dan masker sebanyak 200 buah. Nantinya APD ini akan didistribusikan kepada para tenaga kesehatan yang bertugas menjadi garda terdepan penanganan covid baik di rumah sakit maupun di 3 checkpoint Tugu, Durenan, Panggul, Puskesmas, dan checkpoint mandiri di Munjungan.

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat dikonfirmasi menyampaikan apresiasi atas donasi APD yang diberikan alumni Smunesa 2000 ini. Bupati menyebut donasi ini merupakan bentuk gotong-royong dan kekompakan dari masyarakat untuk mendukung tenaga kesehatan sebagai garda terdepan penanganan wabah covid-19. "Ini rekan-rekan dari SMAN 1 alumni Tahun 2000 beliau-beliau mengumpulkan donasi dan kebetulan yang lulus juga mungkin bentuk syukur banyak yang jadi PNS juga ada yang jadi pengusaha," tutur Bupati Nur Arifin.

Selain itu Bupati berharap dengan adanya tambahan APD ini bisa menambah kesiapsiagaan para petugas yang berada di garda depan. "Bersyukur ditengah pandemi covid ini, gotong royong salah satunya dengan mendonasikan APD. Karena saat ini kita tahu bahwa kesiapsiagaan kita tidak kendur, yang ada di checkpoint, tim surveilance, dan juga teman-teman di rumah sakit butuh dibekali dengan APD yang layak," imbuhnya melengkapi. "Tadi teman-teman juga menyampaikan ada beberapa APD ada beberapa kualitas levelnya 1,2, dan 3. Nanti biar didistribusikan sesuai dengan kebaikan kelayakan APD nya baik di level 1,2, atau level 3," imbuhnya melengkapi.

Sementara itu Miftakhul yang menjadi salah satu perwakilan Alumni Smunesa Tahun 2000, berharap donasi APD yang diberikan ini dapat membantu para tenaga kesehatan yang sedang bertugas. Selain itu dirinya juga menyebut donasi APD ini tidak hanya berhenti saat ini saja, namun masih akan terus dilanjutkan di waktu yang berbeda.

"Alhamdulilah,saya perwakilan dari alumni SMUNESA 2000 mengucapkan terimakasih kepada teman-teman yang sudah mendonasikan. Ini amanah yang pertama kali kita laksanakan, tapi kita tidak berhenti disini, donasi masih kita buka teman-teman. Saat ini totalnya hampir 7 juta, nanti yang kedua mungkin bentuk dan waktunya berbeda sesuai dengan kebutuhan dari masyarakat," ungkap Miftakhul.

Ditambahkan oleh Miftakhul bahwa APD yang didonasikan ini merupakan produksi dari UMKM yang ada di Trenggalek. Hal ini dimaksudkan untuk memberdayakan UMKM yang ada di Trenggalek khususnya yang saat ini tengah memproduksi APD.
"Dan ini juga yang membuat dari Trenggalek, kita upayakan biar UMKM di Trenggalek juga meningkat. Saya juga berharap ini wujud apresiasi alumni kepada garda terdepan yang ada di Trenggalek terutama tenaga kesehatan," pungkasnya. Diskominfo Trenggalek