Dinas Kominfo Menyelenggarakan Trenggalek Festival Robotik TGX Robofest 2024
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Trenggalek menyelenggarakan Trenggalek Festival Robotik TGX Robofest 2024 di Lapangan Tenis Indoor Jwalita Trenggalek, Selasa (17/12/2024).
Menjadi gelaran robotik perdana di Kabupaten Trenggalek, TGX Robofest 2024 berlangsung meriah dengan ratusan peserta dari kalangan pelajar mulai tingkat TK, SD, hingga SMP.
Ajang yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Drs.Edy Soepriyanto ini sekaligus menjadi wadah bagi generasi muda khususnya pelajar untuk mengenali perkembangan teknologi yang memiliki manfaat luas dalam kehidupan sehari-hari.
Edif Hayunan Siswanto, Kepala Dinas Kominfo Trenggalek dalam laporanya mengatakan gelaran festival robotik dilatarbelakangi adanya peranan besar pemanfaatan teknologi khususnya gadget (gawai) dalam mendukung aktifitas sehari-hari.
Namun dibalik beragam manfaatnya, gadget juga berpotensi membawa dampak buruk berupa ketergantungan atau kecanduan gadget. Bahkan, kondisi ini tidak hanya terjadi pada orang dewasa, tetapi juga anak-anak yang beresiko menurunkan tingkat kreatifitas dalam proses belajar anak.
Untuk itu, TGX Robofest di inisiasi untuk memberikan edukasi bagi generasi muda untuk dapat menggali manfaat positif dari sebuah teknologi robotika. Disamping menguji ketrampilan teknis dan kreativitas dalam merancang, membangun dan mengoperasikan robot, para peserta juga berlomba untuk memperoleh nilai terbaik berdasaran peraturan lomba dari tim juri.
Membuka kegiatan ini, Sekda Trenggalek Edy Soepriyanto menyampaikan apresiasi atas tingginya antusias masyarakat dalam mengikuti festival robotik yang baru kali pertama dilaksanakan di Kabupaten Trenggalek.
“Ini tentunya membuat kita juga semakin semangat, karena tentunya selain robotik ada juga Artificial Inteligent atau AI yang tidak bisa kita hindari,” ungkap Sekda Edy.
Terlebih TGX Robofest terselenggara berkat kolaborasi apik dari berbagai pihak baik dari unsur Pemerintah, maupun swasta dari beberapa perusahaan teknologi terkemuka di tingkat lokal dan nasional.
Sekda Edy menyebut, prospek ini adalah sebuah tantangan atau peluang untuk kita menggeluti dunia teknologi sehingga diperlukan adanya sebuah kolaborasi dari berbagai pihak untuk memanfaatkan teknologi dengan baik.
Sekda Edy juga menitipkan pelajaran robotika bisa menjadi muatan lokal atau kurikulum ekstrakurikuler bagi siswa di sekolah. “Ini akan kita pantau dan kembangkan karena di beberapa negara besar robotik juga menjadi kurikulum yang harus masuk dalam dunia pendidikan,” terangnya.
Lebih lanjut, Sekda Trenggalek titipkan pesan agar pengembangan robotika di Trenggalek terus dikawal dengan cara melatih dan mendampingi anak-anak tentang robotika dengan biaya rendah tapi bisa menghasilkan sesuatu yang memuaskan dengan kreatifitas. (Kominfo Trenggalek)