Dandim Trenggalek Himbau Nelayan untuk Tidak Melaut 2 Hari

berita

14 February 2019

9648
Dandim Trenggalek Himbau Nelayan untuk Tidak Melaut 2 Hari

Rencana akan dilakukannya uji dinamis Bom P-500 L dan Smoke Warhead Rocket Pesawat Sukhoi T-50i, Rabu (13/2/2019) dan Kamis (14/2/2019), Komandan Kodim 0806 Trenggalek, Letkol Inf. Dodik Novianto, menghimbau kepada warga masyarakat khususnya nelayan di Trenggalek untuk tidak melaut sementara pada hari Rabu dan Kamis. Hal ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Meskipun sasarannya di AWR Pandanwangi, namun bila pesawat dalam kondisi darurat, bom yang diuji akan dilepas di sekitar Pantai Selatan di Trenggalek.

 Dijelaskan oleh Komandan Kodim 0806 Trenggalek, Letkol Inf. Dodik Novianto, diruang kerjanya, "kemarin kami mendapatkan surat dari Lanut Iswahyudi, mengenai rencana pelaksanaan kegiatan mengenai tempat pelepasan bom darurat, dalam rangka uni dinamis Pesawat Sukhoi T-50i dari Lanud Iswahyudi," terangnya

Rencananya titik sasaran pelepasan bom dan roket pesawat Sukhoi T-50i ini dilakukan di Pantai Pandanwangi Kabupaten Lumajang.

Ditambahkan oleh Dodik, bila pesawat dalam kondisi darurat pelepasan akan dilakukan di sekitar wilayah Pantai Selatan di Trenggalek. Sedangkan rencananya pelaksanaan pelepasan dilaksanakan mulai tanggal (12/2) malam kemarin hingga besok, Kamis (14/2/2019). Tapi akhirnya pelaksanaannya dilakukan dua hari, pada hari ini hingga besok.

Ditanya mengenai waktunya, Komandan Kodim ini tidak bisa memberikan keterangan lebih terperinci, karena pelepasan ini bisa dilakukan sewaktu-waktu. Informasinya akan ada dua sampai tiga kali penerbangan dalam sehari, sehingga amannya sementara tidak melaut dulu, himbaunya

Batasan jarak yang diperbolehkan untuk melaut radius 8 km dari bibir pantai, selebihnya dilarang. "Perlunya kita larang untuk mengamankan dan mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan," imbuhnya.

Untuk menyukseskan dan mengamankan pelaksanaan uji bom ini, Dodik Novianto mengaku telah menerjunkan anggota dilapangan maupun unit intelegens berkoordinasi bersama Muspika untuk menghimbau kepada nelayan khususnya di wilayah Pesisir Selatan Kecamatan Watulimo, Munjungan dan Panggul, tidak melaut sementara pada hari yang telah ditetapkan.

"Memang titik sasaran di Pandanwangi, namun bila ada trouble pesawat bom ini akan dilepas di perairan Pantai Selatan di Trenggalek. Amannya nelayan sementara tidak melaut dua hari tersebut," tegas Dandim 0806 Trenggalek ini kepada Tim Humas.”(Humas Trenggalek)