Hadiri Musrenbang Munjungan, Sekda Trenggalek Menekankan Pentingnya Musrenbang untuk Mengawal Aspirasi Masyarakat

Sekda Trenggalek, Ir. Joko Irianto, M.Si, hadiri Musrenbang Kecamatan Munjungan, Senin (18/2/2019). Turut hadir juga dalam Musrenbang ini beberapa anggota DPRD Trenggalek Dapil III (Munjungan, Panggul dan Dongko), beberapa OPD terkait, Muspika, Kepala Desa, Tokoh Masyarakat/Agama dan NGO yang ada di Kecamatan Munjungan.

Camat Munjungan, Rudiyanto dalam sambutannya menyampaikan Musrenbang merupakan penyusunan rencana pembangunan daerah. Tentunya untuk mendapatkan perencanaan yang baik dan sesuai dengan harapan masyarakat diperlukan sinergitas seluruh stakeholder yang ada.

Lebih lanjut Rudi menambahkan, tahun 2019 ini ada sekitar 34 miliar anggaran dari APBD yang dikucurkan di Kecamatan Munjungan. Angka yang tidak sedikit, tentunya hal ini berkat kerja keras semua pihak.

Ditambahkan Rudi, bila periode yang lalu masyarakat mengeluhkan jalan yang sulit, tahun 2018 kemarin kondisi jalan Kampak-Munjungan sudah dalam keadaan prima. Selain itu Jalan Karanggandu-Paldaplang, Craken-Panggul juga diperbaiki yang rencananya tahun ini akan dilanjutkan sehingga tersambungkan dengan baik mulai Panggul hingga Watulimo.

Diharapkan dengan akses jalan yang prima ini dapat meningkatkan daya tarik potensi wisata di Kecamatan Munjungan. Menurut Camat Munjungan ini, ada 7 Pantai di Kecamatan Munjungan yang tidak kalah cantiknya dengan wisata pantai di daerah lainnya.

Mewakili anggota DPRD dapil III, Suhadi mengapresiasi jalannya Musrenbangcam Munjungan ini. Menurutnya dengan musyawarah perencanaan daerah akan semakin matang dan kesesuaian dengan ketersediaan anggaran.

Dalam Musrenbang ini Suhadi menyinggung bagaimana pentingnya akses jalan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, utamanya jalan antar Kabupaten maupun akses menuju tempat wisata.

Sekda Trenggalek, Ir. Joko Irianto, M.Si, menambahkan pentingnya Musrenbang untuk mengawal aspirasi masyarakat. Musrenbang merupakan sarana mendengarkan aspirasi (button up) dari masyarakat untuk bisa direalisasikan dalam pembangunan daerah.

Joko juga menyepakati pentingnya memperjuangkan akses jalan wisata untuk mengangkat perekonomian masyarakat. Dicontohkan olehnya, akses wisata Pantai Pelang ketika rusak juga mempengaruhi travik kunjungan wisata. Apalagi akses jalan Watulimo-Paldaplang yang akan dilanjutkan Paldaplang-Munjungan di tahun 2019 tentunya akan menunjang sektor pariwisata ini.

Lebih lanjut, Joko Irianto berharap dalam Musrenbang Kecamatan Munjungan ini masyarakat tidak hanya fokus terhadap infrastruktur saja, melainkan juga perlu menumbuhkan sektor pariwisata dan kebudayaan untuk meningkatkan perekonomian menuju kesejahteraan masyarakat, tandanya. (Humas Trenggalek)