HUT Ke-76 RI, Forkopimda Kunjungi Rumah Mursad, Pejuang Anggota LVRI Tertua di Trenggalek

berita

17 August 2021

1436
HUT Ke-76 RI, Forkopimda Kunjungi Rumah Mursad, Pejuang Anggota LVRI Tertua di Trenggalek

Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Trenggalek berkunjung ke rumah Mursad, seorang anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) warga Kelurahan Kelutan Trenggalek. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka silaturahmi sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia, (17/8/2021).

Sebagai anggota LVRI tertua di Kabupaten Trenggalek, Mursad yang sudah menginjak usia 94 tahun ini bagikan banyak cerita tentang perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah.

Selain silaturahmi, Forkopimda Trenggalek juga memberikan sejumlah bantuan pria anggota LVRI kelahiran Tahun 1927 ini. Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat dikonfirmasi menyebut tentu bantuan tersebut tidaklah sebanding dengan apa yang telah diperjuangkan Mursad demi kemerdekaan republik tercinta.

"Kalau untuk veteran itu bukan bantuan, apa yang kita berikan itu tidak seberapa dibandingkan dengan perjuangan mereka. Jadi kita tadi dengan LVRI kita ada komunikasi semua anggota kita ingin ada semacam sambung silaturahmi," tutur Bupati Nur Arifin.

Beberapa bahan pokok beserta vitamin disampaikan guna membantu meringankan beban para pejuang kemerdekaan ini.

Usai mendengarkan cerita, Pria yang akrab disapa Mas Ipin ini menjelaskan bahwa Mursad adalah aalah satu pejuang kemerdekaan dari laskar Hisbullah.

"Tadi cerita tim ada di Tulungagung sempat ikut perang 10 November juga. Jadi menarik beliau sudah hampir 100 tahun tapi masih daya ingatnya masih bagus,"

Dengan cerita sejarah perjuangan yang diceritakan, Bupati Arifin mengajak seluruh masyarakat utamanya generasi muda untuk perbanyak bersyukur bisa hidup dimasa kemerdekaan seperti saat ini.

Mengingat perjuangan melawan penjajah bukanlah sesuatu hal yang mudah, diperlukan pengorbanan jiwa dan raga bahkan hingga pertumpahan darah demi memberikan kemerdekaan bagi generasi penerus bangsa.

"Dengan seperti itu kita jadi ingat bahwa kita harus banyak bersyukur meskipun dimasa pandemi yang sulit ini saya tidak membayangkan waktu dimasa penjajahan seperti apa," ungkap Bupati

"Pasti lebih sulit, makanya kemerdekaan ini suatu hal yang perlu kita syukuri dan kita isi dengan menjadi manusia yang bermanfaat," tutupnya. Diskominfo Trenggalek