MAKSIMALKAN PERAN GUGUS TUGAS COVID-19 DI TINGKAT DESA, PEMKAB TRENGGALEK AKAN DUKUNG LEWAT SKEMA TAMBAHAN ALOKASI DANA DESA
Pemkab Trenggalek mendukung penanganan wabah
pandemi covid-19 hingga ke tingkat gugus tugas desa. Guna mengawal dukungan
tersebut Pemkab Trenggalek berencana akan mengucurkan tambahan anggaran kepada
setiap desa dalam bentuk tambahan Alokasi Dana Desa (ADD) senilai 7.5 hingga 15
juta untuk membantu menanggulangi wabah covid-19 di wilayah masing-masing,
Kamis (9/4). Hal tersebut disampaikan Bupati Trenggalek H. Mochamad Nur Arifin
usai mengikuti rapat teleconfrence koordinasi penanganan covid-19 bersama
beberapa Kementerian. Berdasarkan arahan dari Kementerian Keuangan, Bupati
Trenggalek H. Mochamad Nur Arifin menuturkan di masa pandemi covid-19 ini ADD
dari Pemerintah Pusat tidak mengalami pengurangan. "Tadi yang banyak
dibahas tentang pemudik, dan kemungkinan-kemungkinan PSBB, terus tadi beberapa
daerah melaporkan. Tapi untuk Trenggalek yang kita atensi hanya pernyataan dari
Kementerian Keuangan bahwa ADD tidak berkurang. Jadi ADD Trenggalek pun juga
tidak berkurang. Kita harap nanti gugus tugas di desa bisa lebih maksimal
kerjanya," ungkap Bupati Nur Arifin.
Rencana penambahan ADD ini akan dibahas dan ditindaklanjuti
oleh TAPD dan diharapkan dapat segera dieksekusi. Skema yang digunakan nantinya
adalah desa terluar yang berbatasan dengan kabupaten lain akan diberikan tambahan
sebesar Rp. 15 Juta, dan desa yang berada di dalam (tidak berbatasan dengan
kabupaten tetangga) sebesar Rp. 7.5 juta. "Kita tidak kurangi tetapi
karena mereka di bawah bebannya sangat luar biasa, kita menskema ADD untuk desa
yang perbatasan kita tambahi 15 juta untuk yang desa dalam sekitar 7.5 juta.
Sehingga nanti harapannya mereka bisa melakukan pergeseran perubahan APBDes dan
dana itu bisa dimanfaatkan untuk penanganan covid," pungkasnya. Diskominfo Trenggalek