Pemerintah Kabupaten Trenggalek Sepakati Pengelolaan Ekosistem Karst di Daerahnya

berita

05 December 2018

9430
Pemerintah Kabupaten Trenggalek Sepakati Pengelolaan Ekosistem Karst di Daerahnya

Karst merupakan bagian dari ekosistem dimana kars ini merupakan tangki raksasa penyimpan air bawah tanah. Selain itu Karst merupakan tempat tinggal berbagai jenis flora dan fauna langka, kawasan mineral tak terbarukan serta wilayah kunci sistem hidrologi kawasan.

 

Pentingnya fungsi ekosistem karst ini bagi keseimbangan alam serta lingkungan hidup, Bupati Trenggalek, Dr. Emil Elestianto Dardak, M.Sc, bersama Kementrian Kehutanan dan Lingkungan Hidup sepakati pengelolaan ekosistem karst di Trenggalek secara lestari dan berkelanjutan di Kota Tempe Keripik.

 

Bupati Trenggalek menyebutkan bahwasanya komitmen ini berfungsi sebagai pengendali dan rem agar keberlangsungan ekosistem dan lingkungan hidup dapat berjalan harmoni dan seimbang.

 

Keinginan masyarakat tentunya membangun, untuk memenuhi kebutuhan tersebut akhirnya timbullah penambangan pasir ataupun bebatuan yang bisa merusak kelestarian alam. Penambangan ini bukannya tidak diperbolehkan akan tetapi pengelolaannya harus tepat dan berimbang sehingga tidak mengganggu keseimbangan alam.

 

Komitmen pengelolaan karst secara lestari dan berkelanjutan inilah yang menjadi kontrol dan kontrolnya kedepan, terang pria jebolan Harvard University ini.

 

Sedangkan Ir. Tandy Tjahjana, M.Si, Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, menyambut baik komitmen yang dibangun antara pihaknya dengan Pemerintah Kabupaten Trenggalek terkait karst ini.

 

Kalau Harvard mau mengenal Trenggalek, tentunya kita yang ada di dalam negeri juga harus mengenal Trenggalek dan sekaranglah waktunya, terang Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial ini.

 

Tandy juga memuji kinerja Bupati Trenggalek, yang dikenalnya masih muda namun talentanya sangat luar biasa dalam membangun dan mendedikasikan diri kepada daerahnya.

 

Ditambahkan Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial ini, kawasan ekosistem karst sangat penting digunakan untuk kegiatan ekstraktif pemanfaatan pertambangan dan kehutanan dan non ekstraktif bentang alam, jasa lingkungan dan jasa bioligis maupun sosial.

 

Jadi potensi ini tidak hanya berasal dari hasil tambang, melainkan dari pengelolaan yang baik, seperti potensi wisata akan dapat menghasilkan dan meningkatkan pendapatan masyarakat.

 

Ekosistem karst di Trenggalek merupakan ekosistem cadangan air tanah, cadangan air baku bagi kehidupan masyarakat, perairan, pertanian, perkebunan di Trenggalek dan daerah sekitarnya. "Mari kita jaga ekosistem karst ini dengan baik untuk keberlangsungan kehidupan dan keseimbangan lingkungan hidup kedepan," ajak Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial ini.”

Sumber: Humas Setda