Pemkab Trenggalek Kebut Vaksinasi Untuk Tenaga Pendidik
Pemerintah Kabupaten mengejar capaian vaksinasi untuk seluruh tenaga pendidik bisa segera diselesaikan. Upaya vaksinasi tersebut bertujuan agar pembelajaran tatap muka yang aman dari Covid-19 bisa segera dilaksanakan.
Arahan percepatan vaksinasi ini disampaikan oleh Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat memimpin rapat staff bersama Wakil Bupati Syah Muhamad Natanegara dengan seluruh Kepala OPD.
Bupati Nur Arifin menjelaskan pada tahap kedua vaksinasi masih tersedia 5000 dosis vaksin untuk tambahan tenaga pendidik.
"Kita meminta untuk percepatan vaksinasi, masih ada 5000 dosis vaksin yang kita prioritaskan untuk tambahan tenaga pendidik," tutur Bupati Nur Arifin.
Selain tenaga pendidik di sekolah, sasaran vaksinasi tersebut juga akan diterimakan kepada Kyai, pengajar pesantren dan madrasah diniyah.
Setelah tahap vaksinasi bagi tenaga pendidik rampung, sasaran selanjutnya akan ditujukan untuk pasar tradisional dan pelaku wisata di Kabupaten Trenggalek.
"Harapanya pendidikan nanti kita bisa tatap muka dengan protokol kesehatan," ungkapnya.
"Kemudian pasar-pasar bisa lebih aman Covid-19 dan juga pariwisata bisa kita buka secara bertahap. Itu yang pertama jadi kita kebut vaksinasi " lanjutnya melengkapi.
Dengan tuntasnya vaksinasi pada tahap kedua ini, diharapkan Pemkab Trenggalek dapat menerima kuota tambahan dosis vaksinasi dari Pemerintah Pusat melalui Pemerintah Provinsi.
"Jadi kita sekarang berkejar-kejaran untuk mempercepat vaksinasi. Jadi puskesmas-puskesmas kita sekarang sehari kita gelar 2 sampai 3 sesi untuk percepatan," pungkasnya. Diskominfo Trenggalek