SEKDA KABUPATEN TRENGGALEK DAMPINGI WAKIL GUBERNUR JAWA TIMUR DALAM PERESMIAN PRIGI 360 BEACHFRONT PARK DAN PELETAKAN BATU PERTAMA (GROUND BREAKING) PEMBANGUNAN PASAR PON
Sekretaris
Daerah Kabupaten Trenggalek Ir.Joko Irianto, M.Si. mendampingi Wakil Gubernur
Jawa Timur, Dr. Emil Elestianto Dardak, M.Sc. yang meresmikan Prigi 360
Beachfront Park dan Peletakan Batu Pertama (Ground Breaking) pembangunan Pasar
Pon. Turut hadir pada kesempatan tersebut beberapa pejabat dari Kementerian
PUPR, DPRD Trenggalek, serta Kepala OPD dan beberapa pejabat lingkup Pemkab
Trenggalek, Rabu (5/2). Dalam sambutannya yang mewakili Bupati Trenggalek yang
berhalangan hadir, Sekda Trenggalek mengharapkan bahwa pembangunan di kawasan
Pantai Prigi dapatnya dibantu secara berkelanjutan oleh Kementerian PUPR,
dengan harapan kawasan Pantai Prigi kedepan bisa memiliki fasilitas yang
lengkap dan representatif serta menarik guna menjadi suatu destinasi wisata
menarik di kawasan selatan Jawa Timur. Demikian juga dengan pembangunan Pasar
Pon yang telah ditunggu oleh masyarakat Trenggalek lebih-lebih oleh yang
menggantungkan mata pencahariannya sebagai pedagang di Pasar Pon. "Pasar
Pon Trenggalek merupakan urat nadi perekonomian rakyat Trenggalek yang
lokasinya sangat strategis di tengah kota, sehingga proses dan pelaksanaan
pembangunan akan menjadi kepedulian banyak pihak," tutur Sekda Trenggalek
Ir. Joko Irianto, M.Si. dalam sambutannya. "Apalagi pembangunan Pasar Pon
ini di desain sebagai Green Building atau gedung hijau yang ramah lingkungan
karena pencahayaannya dan sirkulasinya didesain untuk hemat daya listrik,"
imbuhnya melengkapi.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jatim, Dr. Emil Elestianto Dardak, M.Sc. saat
dikonfirmasi mengharapkan Pasar Pon bisa diselesaikan dengan kualitas yang baik
sesuai harapan masyarakat Trenggalek khususnya para pedagang Pasar Pon.
Ditambahkan olehnya pembangunan kembali Pasar Pon kali ini merupakan kerja
keras oleh seluruh pihak terutama Bupati Trenggalek H. Mochamad Nur Arifin yang
memperjuangkan agar pasar yang terbakar 2 tahun silam ini bisa segera dibangun
kembali.
"Harapan kami bahwa pasar ini bisa diselesaikan dengan kualitas yang
baik dan sesuai harapan kita bersama karena pasar ini sudah dinanti-nanti oleh
para pelaku pasar tradisional pasar pon yang sudah berdiri dari tahun 50-an.
dan mereka karena (pasarnya) terbakar pindah ke lokasi terminal sementara dan
mereka sangat mengharapkan pasar ini dibangun kembali," ungkap Wagub Jatim.
"Bukan hanya dibangun kembali tapi pasar ini juga bisa menjadi sebuah
bukti bahwa ekonomi kerakyatan itu bisa benar-benar menjadi tonggak bagi sebuah
daerah. Karena lokasi ini sangat strategis di tengah kota dan dengan desain
yang baru diharapkan ini bisa jadi daya tarik untuk siapa pun kembali
menggunakan pasar tradisional," pungkasnya. Diskominfo Trenggalek