Hadiri Peringatan 50 Tahun Hari Kesatuan PKK, Novita Hardini Berkomitmen Cegah Perkawinan Anak

Menghadiri langsung peringatan 50 tahun Hari Kesatuan Gerak PKK tahun 2022 Provinsi Jawa Timur, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini SE., berkomitmen mencegah perkawinan anak, Selasa (22/3/2022).

Disampaikan oleh Novita Hardini, pernikahan anak sepatutnya bisa dicegah mengingat hal ini dapat memicu permasalahan kemiskinan baru serta masalah tumbuh kembang atau stunting. Termasuk resiko kematian ibu dan bayi, perceraian serta permasalahan lainnya.

Sedangkan permasalahan meningkatnya angka pernikahan anak itu sendiri saat ini dapat dilihat dengan banyaknya permintaan dispensasi kawin di Pengadilan Agama.

Baik dipicu kehamilan diluar nikah maupun adanya anggapan yang keliru dari orang tua yang ingin segera menikahkan anaknya tanpa mempertimbangkan kondisi dengan baik.

Ingin mencegah munculnya pernikahan anak kedepan, penggiat perempuan ini menyebut akan melakukan beberapa upaya bersama sejumlah stake holder lain.

"Langkah langkah yang akan kita lakukan pertama-tama kita mengoptimalisasi gerakan Sepeda Keren. Karena di dalamnya juga ada kampanye untuk meningkatkan kapasitas orang tua. Kemudian dari Dinas Sosial kami juga bisa kolaborasi mencegah pernikahan anak," tutur Novita Hardini.

Inisiator Sepeda Keren ini melanjutkan, Terus kampanye menggandeng forum anak, tetapi yang ingin sekali kami lakukan tahun ini, kami PKK sendiri bisa menggandeng forum anak untuk bisa terjun langsung di setiap sekolah, setiap kecamatan untuk mengkampanyekan tentang pengetahun usia berapa yang tepat untuk menikah, terus syaratnya apa saja dan yang lainnya," lanjutnya.

Guna mengawal hal ini, Novita mengaku akan menggandeng sejumlah lembaga terkait. "Tentunya kami akan berkolaborasi dengan Kemenag untuk bisa menekan angka perkawinan anak dengan serius," tegas Istri Bupati Trenggalek ini.

Sementara itu di momen spesial bagi TP PKK se Provinsi Jawa Timur ini, Tari Turonggo Yakso turut mendapatkan kehormatan dengan tampil sebagai tari pembuka peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK yang ke 50 tahun.

Sejumlah penghargaan turut diberikan oleh Gubernur Jatim kepada para kader terbaik atas dedikasi pengabdiannya bersama Tim Penggerak PKK.  Gubernur Jatim juga berpesan agar para kader ini dapat terus mengabdi, terus berkarya dan memberikan yang terbaik untuk keluarga, masyarakat dan lingkungan sekitar. Diskominfo Trenggalek