Monitoring peredaran bahan makanan di 3 wilayah kecamatan Kabupaten Trenggalek.
Tim gabungan dari Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Pangan , dibantu oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan, Dinas Kesehatan, Satpol PP dan Kominfo melakukan monitoring peredaran makanan yang mengandung zat berbahaya. Monitoring ini dimulai pukul 08.00 WIB dan dibagi menjadi 3 kelompok yang menyisir wilayah masing-masing yaitu Kecamatan Trenggalek, Kecamatan Karangan, dan Kecamatan Durenan.
Pasar dan lingkungan sekolah menjadi tempat monitoring dimana lokasi tersebut merupakan area peredaran berbagai jenis bahan makanan. Kegiatan ini dimulai dari menyisir wilayah Pasar Karangan, tim mengambil beberapa sampel bahan makanan yang dijual pedagang pasar seperti es dawet, bakso, gethuk, dan kerupuk. Setelah pengambilan sampel dari pasar dirasa cukup, tim melanjutkan perjalanan menuju SDN 2 Buluagung. Disana tim bertemu dengan pedagang yang biasa menjajakan dagangannya kepada anak sekolah, makanan yang diambil sampel di tempat tersebut seperti Tahu kres, Sempol telur, dan juga Cilok. Kemudian perjalanan diakhiri dengan pengambilan sampel Mie mentah yang digunakan untuk pembuatan mie ayam.
Sampel sejumlah makanan tersebut akan diuji di laboratorium untuk mengetahui ada atau tidaknya bahan kimia yang berbahaya seperti formalin, borax, ataupun pewarna kain. Monitoring berupa pengambilan sampel bahan makanan ini bertujuan mengantisipasi adanya kandungan zat berbahaya bagi kesehatan, dan memastikan bahwa makanan yang dibeli oleh masyarakat terlebih anak sekolah aman dikonsumsi. (Kominfo Trenggalek)