PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK MENGGELAR MAJELIS SEMA'AN AL-QURAN DAN DZIKRUL GHOFILIN DI PENDHAPA MANGGALA PRAJA NUGRAHA
Pemerintah Kabupaten Trenggalek menggelar Majelis
Semaan Al-Quran dan Dzikrul Ghofilin di Pendhapa Manggala Praja Nugraha.
Mengundang ulama terkemuka KH. Agus Sabhut Pranoto Projo, majelis ini juga
diikuti oleh warga masyarakat dari seluruh kecamatan di Kabupaten Trenggalek
melalui saluran teleconfrence, Sabtu (25/7/2020).
Dalam sambutannya Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin
menuturkan dampak pandemi wabah virus corona tidak hanya menyerang urusan
kesehatan dan ekonomi saja, akan tetapi juga menyerang psikologis.
Untuk itu melalui majelis ini Bupati mengajak masyarakat
Trenggalek untuk berdoa kepada Allah SWT agar senantiasa diberikan kekuatan
dalam menghadapi pandemi yang membawa dampak luar biasa ini.
"Jadi diajak pegangan dengan dzikrul ghofilin,"
jelasnya.
Selain itu, Bupati Nur Arifin juga menyebut doa bersama ini
dilaksanakan sebagai upaya dari masyarakat Kabupaten Trenggalek dalam memulai
era adaptasi kebiasaan baru ditengah pandemi covid-19.
Pemimpin muda ini juga mengatakan bahwasanya dalam menghadapi
era adaptasi kebiasaan baru dan mengacu pada protokol kesehatan masyarakat juga
harus memiliki kebiasaan baru yang dilaksanakan secara lebih disiplin dalam
kehidupan sehari-hari
"Jangan sampai corona jadi penghambat, tapi juga harus
di ingat bahwa suasananya beda. Harus di atur, harus punya kebiasaan baru,
pakai masker, jaga jarak, cuci tangan," ungkapnya.
Lebih lanjut, Bapak 3 anak ini juga berpesan menjelang
perayaan Hari Raya Idul Adha kedepan agar masyarakat bisa menggelar shalat ied
di banyak tempat.
"Saya mengajak mohon kepada semua takmir masjid,
mushola, dan Para Kyai. Saya minta tolong biasanya mushola yang tidak menggelar
shalat ied saat ini digelar saja," ungkap Bupati Arifin.
Hal ini dimaksudkan agar semakin banyak tempat yang menggelar
shalat Idul Adha dikarenakan jika tempatnya banyak maka jamaahnya bisa lebih
sedikit. (Dinas Kominfo Kab. Trenggalek)