Peresmian Hunian Tetap di Desa Sumurup dan Peresmian Dua Jembatan di Kecamatan Munjungan dan Watulimo oleh Gubernur Jatim

Gubernur Jatim Didampingi Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek resmikan hunian tetap bagi warga terdampak longsor dan tanah gerak di Desa Sumurup Kecamatan Bendungan.

Hunian tetap yang diberi nama "Kampung Indah Permai" ini terdiri dari 29 unit rumah, dimana 25 diantaranya dibangun dilahan tanah hibah aset Pemprov seluas 4500 meter persegi sedangkan 4 diantaranya dibangun dilahan milik masyarakat, Senin (23 Januari 2023).
 

Pembangunan huntap Kampung Indah Permai (KIP) tersebut menggunakan anggaran BTT Pempov Jatim senilai 1.45 Milyar dengan biaya bangun asing-masing rumah sebesar 50 juta rupiah.

Tak hanya hunian tetap, warga juga mendapatkan sentuhan program ekonomi berupa dibangunnya kandang komunal di lahan sekitar huntap untuk menambah pendapatan.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa berharap dibangunnya perkampungan baru untuk relokasi bagi warga terdampak ini dapat membantu aktifitas kehidupan sehari - hari tanpa harus khawatir dari resiko bencana Hidrometeorologi .

Sementara itu Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menyampaikan terimaksih atas gerak cepat Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam membantu warga Desa Sumurup yang terdampak longsor dan tanah gerak 18 Oktober 2022 silam.

Kemudian Bupati Nur Arifin juga berpesan agar warga tersebut dapat menjaga dan memanfaatkan hunian yang diberikan dengan sebaik-baiknya.

Disamping hunian tetap, Gubernur Khofifah juga meresmikan jembatan sejumlah jembatan darurat. Diantaranya jembatan Mukus Desa Dukuh Watulimo, Jembatan Bendoroto Munjungan.
 

Diharapkan dengan dibangunnya jembatan darurat tersebut dapat membantu pulihnya aktifitas perekonomian masyarakat yang sempat terganggu akibat banjir. Diskominfo Trenggalek