POLRES TRENGGALEK AJAK NETIZEN TANGKAL HOAX
Kepolisian Resort Trenggalek ajak netizen ikut berperan jaga
kamtibmas di tahun politik 2018. Lewat acara silaturahmi yang berlangsung di
Cafe Cangkir Wening, Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo S, S.I.K.,
M.H. mengundang beberapa pimpinan instansi pemerintahan lingkup Pemkab
Trenggalek seperti Dinas Kominfo, Bagian Protokol dan RT Setda, Kesbangpol,
insan media, dan juga komunitas kepedulian sosial Info Seputar Trenggalek
(IST), Kamis (22/2).
Ketua IST, Bambang Pudji yang ikut menjadi pemateri
menyampaikan bahwa kekuatan media sosial begitu masif di era teknologi seperti
sekarang ini. Dirinya mengatakan bahwa akses informasi tercepat yang bisa
diperoleh oleh masyarakat luas saat ini adalah melalui media sosial. Menurutnya
media sosial dewasa ini tidak hanya memiliki peranan untuk penyebarluasan
maupun untuk mendapatkan sebuah informasi tertentu, melainkan bisa menentukan
bagaimana informasi tersebut diarahkan ke arah hal positif maupun hal negatif.
"Peran dari media sosial yang luar biasa hari ini kita
lihat bersama-sama bagaimana media sosial dapat kita gunakan seperti pisau. Mau
membunuh karakter seseorang dalam jangka waktu berapa menit bisa, mau membuat
keruh suasana bisa. Media sosial mau digunakan untuk kegiatan penggalangan dana
bisa," ujarnya.
Sementara itu Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo
S, S.I.K., M.H. dalam sambutannya menyampaikan netizen bisa menjadi support
penting bagi kepolisian untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di
tahun politik ini. Menurut Kapolres netizen bisa ikut menangkal berita bohong
yang beredar dengan cara mengcounternya maupun ikut menyebarkan berita
klarifikasi yang benar.
Kapolres Trenggalek juga menerangkan lalu lintas informasi di
media sosial menjelang pilkada begitu padat. Informasi yang beredar pun juga
bermacam-macam, ada yang positif juga ada yang negatif. Menyikapi hal tersebut
Kapolres mengajak untuk seluruh netizen yang ada di Trenggalek untuk
mewaspadai, memilah, dan tidak langsung mencerna informasi yang beredar secara
mentah-mentah. Terlebih jika informasi tersebut merupakan berita negatif yang
dapat mendiskreditkan karakter seseorang. Diskominfo Trenggalek