RIBUAN SISWA MERIAHKAN GEBYAR PAUD 2017 DI ALUN-ALUN TRENGGALEK
Ribuan
siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se-Kabupaten Trenggalek mengikuti Gebyar
PAUD tahun 2017 dalam rangka peringatan Hardiknas di Alun-alun Trenggalek,
Jumat (16/5). Kegiatan yang dibuka oleh Sekertaris Daerah Kabupaten Trenggalek
Drs. Ali Mustofa, M.Si ini mengusung tema "memberikan stimulus
keterampilan dan kecerdasan anak usia dini menjadi paud berkualitas".
Sebelum
acara perayaan dimulai, sejumlah siswa yang tergabung dalam Forum PAUD
Kabupaten Trenggalek menyuguhkan senam bugar anak Indonesia yang ditampilkan
oleh siswa taman kanak-kanak. Tak mau ketinggalan, para ibu guru pendidik PAUD
juga ikut menampilkan atraksi tarian nusantara, tari nusantara adalah
tari-tarian dari berbagai unsur kebudayaan daerah di Indonesia dengan iringan
musik tradisional.
Gebyar
PAUD merupakan salah satu media bagi guru dan peserta didik PAUD dalam
mendukung pelaksanaan bakat dan minat bagi guru dan peserta didik. Keberadaan
kegiatan ini juga memberikan penghargaan dan stimulus pada pendidik dan peserta
didik PAUD agar lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan potensi diri. Di
Trenggalek, Gebyar PAUD sebenarnya telah diisi dengan berbagai rangkaian
kegiatan lomba di lingkungan Disdikpora sejak 14 Mei 2017 dan diikuti oleh 2000
peserta yang terdiri dari 1000 guru dan 1000 peserta didik usia dini.
Lomba-lomba yang digelar meliputi 12 cabang perlombaan seperti geguritan, deklamasi,
mendongeng, menyusun balok kreasi guru, membaca buku cerita, menggambar
menggunting dan menempel, gambar seni guru, menyanyi tunggal guru, lari estafet
peserta didik paud, lari estafet guru, senam bugar anak indonesia.
Dalam sambutan Bupati yang dibacakan oleh Drs. Ali Mustofa, M.Si menyampaikan
bahwa usia dini merupakan periode yang penting dalam membentuk kepribadian dan
bakat seorang anak" Periode anak usia dini merupakan periode yang
strategis untuk menumbuh kembangkan berbagai kemampuan anak seperti moral,
agama, fisik, bahasa, sosial serta seni. Karenanya keberadaan paud harus
dirancang sebaik mungkin dengan harapan pendidikan di paud menjadi suatu
khasanah untuk membentuk karakter yang baik dan akhlak yang mulia, serta
menjadi bekal ilmu untuk masuk sekolah dasar," tuturnya.
"Saya berharap agar anak-anak PAUD bermain dengan sistem yang terarah dengan memberikan contoh-contoh yang baik. Karena pendidikan yang pas dan mengena menjadi penting bagi anak-anak PAUD, anak merupakan aset bangsa yang harus dilindungi. Karena itu diharapkan anak-anak kita dapat terpenuhi segala hak-haknya untuk tumbuh dan berkembang agar mereka kelak tumbuh menjadi generasi emas seperti yang kita harapkan," imbuhnya. Diskominfo Trenggalek