SEGENAP ASN PEMKAB TRENGGALEK IKUTI AKSI DONOR DARAH DI KANTOR BNNK TRENGGALEK
Segenap
Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemkab Trenggalek membuktikan dukungannya
terhadap gerakan anti narkoba, salah satunya dengan mengikuti kegiatan bhakti
donor darah yang diselenggarakan oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten
(BNNK) Trenggalek, Jumat (21/7). Kegiatan yang berlangsung di kantor BNNK
tersebut mengajak seluruh instansi baik dalam pemerintahan maupun diluar
pemerintahan untuk ikut serta secara sukarela memberikan sumbangsih
dengan mendonorkan darahnya untuk kemudian disalurkan oleh PMI Trenggalek
kepada pihak yang membutuhkan bantuan darah.
Antusiasme
yang tinggi terhadap donor darah tak hanya ditunjukkan oleh ASN dilingkup
Pemkab Trenggalek, namun puluhan aparat penegak hukum seperti TNI, Polri, dan
warga sipil yang berkumpul tampak dengan kompak dan senang hati menyumbangkan
darahnya secara sukarela.
Kepala
BNNK Trenggalek AKBP Akik Subki, S.H, M.H yang dikonfirmasi saat acara donor
darah berlangsung menuturkan bahwa acara donor darah yang digelar pada jumat
pagi ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari
Anti Narkoba Internasional (HANI) 2017.
"Kegiatan
donor darah ini sebenarnya adalah rangkaian kegiatan HANI 2017, namun saat itu
bersamaan dengan bulan puasa kami berkoordinasi dengan TNI, sebenarnya TNI gak
ada masalah malam hari, namun karena kami merasakan nanti tidak sukses dalam
pelaksanaan kuantitas yang hadir sebagai pendonor. Maka kami geser paska
pelaksanaan HANI 2017, alhamdulilah hari ini bisa terlaksana dengan instansi
terkait. Temanya pun kami bersama OPD peduli kepada masyarakat Kabupaten
Trenggalek sehingga hari inilah baru kita laksanakan donor darah," tutur
Kepala BNNK Trenggalek.
Dirinya
juga menambahkan bahwa kegiatan donor darah seperti ini lebih cenderung pada
aspek kemanusiaan, salah satu bentuk kepedulian kepada sesama dapat diwujudkan
dengan donor darah.
"Yang
pasti 1 dari aspek kemanusiaan, kita bisa berbagi dengan yang sangat
membutuhkan darah. Kemudian satu hal lagi ini merupakan bentuk kepedulian kita,
kesetiakawanan sosial dalam bentuk sumbangsih donor darah. Kemudian hal lain
yang bersifat positif kepada masyarakat misalkanlah begini, kita nyumbang duit
tidak punya, nyumbang harta tidak punya, ya mungkin dari kita berbentuk
(menyumbang) darah, darah kita akan sangat bermanfaat bagi orang yang
membutuhkan," jelasnya.
"Alhamdulilah, meskipun kami belum mengecek kondisi terakhir tapi sudah diatas 150, mudah-mudahan kita bisa menyerap banyak akomodir dari berbagai instansi dan ini sampai sekarang masih berdatangan dan juga waktu kita masih panjang," imbuhnya. Diskominfo Trenggalek