SEGENAP ASN PEMKAB TRENGGALEK IKUTI AKSI DONOR DARAH DI KANTOR BNNK TRENGGALEK

berita

24 July 2017

9375
SEGENAP ASN PEMKAB TRENGGALEK IKUTI AKSI DONOR DARAH DI KANTOR BNNK TRENGGALEK

Segenap Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemkab Trenggalek membuktikan dukungannya terhadap gerakan anti narkoba, salah satunya dengan mengikuti kegiatan bhakti donor darah  yang diselenggarakan oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Trenggalek, Jumat (21/7). Kegiatan yang berlangsung di kantor BNNK tersebut mengajak seluruh instansi baik dalam pemerintahan maupun diluar pemerintahan  untuk ikut serta secara sukarela memberikan sumbangsih dengan mendonorkan darahnya untuk kemudian disalurkan oleh PMI Trenggalek kepada pihak yang membutuhkan bantuan darah.

 

Antusiasme yang tinggi terhadap donor darah tak hanya ditunjukkan oleh  ASN dilingkup Pemkab Trenggalek, namun puluhan aparat penegak hukum seperti TNI, Polri, dan warga sipil yang berkumpul tampak dengan kompak dan senang hati menyumbangkan darahnya secara sukarela.

 

Kepala BNNK Trenggalek AKBP Akik Subki, S.H, M.H yang dikonfirmasi saat acara donor darah berlangsung menuturkan bahwa acara donor darah yang digelar pada jumat pagi ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2017. 

 

"Kegiatan donor darah ini sebenarnya adalah rangkaian kegiatan HANI 2017, namun saat itu bersamaan dengan bulan puasa kami berkoordinasi dengan TNI, sebenarnya TNI gak ada masalah malam hari, namun karena kami merasakan nanti tidak sukses dalam pelaksanaan kuantitas yang hadir sebagai pendonor. Maka kami geser paska pelaksanaan HANI 2017, alhamdulilah hari ini bisa terlaksana dengan instansi terkait. Temanya pun kami bersama OPD peduli kepada masyarakat Kabupaten Trenggalek sehingga hari inilah baru kita laksanakan donor darah," tutur Kepala BNNK Trenggalek.

 

Dirinya juga menambahkan bahwa kegiatan donor darah seperti ini lebih cenderung pada aspek kemanusiaan, salah satu bentuk kepedulian kepada sesama dapat diwujudkan dengan donor darah.

 

"Yang pasti 1 dari aspek kemanusiaan, kita bisa berbagi dengan yang sangat membutuhkan darah. Kemudian satu hal lagi ini merupakan bentuk kepedulian kita, kesetiakawanan sosial dalam bentuk sumbangsih donor darah. Kemudian hal lain yang bersifat positif kepada masyarakat misalkanlah begini, kita nyumbang duit tidak punya, nyumbang harta tidak punya, ya mungkin dari kita berbentuk (menyumbang) darah, darah kita akan sangat bermanfaat bagi orang yang membutuhkan," jelasnya. 

 

"Alhamdulilah, meskipun kami belum mengecek kondisi terakhir tapi sudah diatas 150, mudah-mudahan kita bisa menyerap banyak akomodir dari berbagai instansi dan ini sampai sekarang masih berdatangan dan juga waktu kita masih panjang," imbuhnya. Diskominfo Trenggalek