Tanggapi Isu Perubahan Iklim, Bupati Nur Arifin Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Peduli Alam dan Peduli Lingkungan
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin bersama Forkopimda menghadiri kegiatan Launching seratus ribu pohon di wilayah Kabupaten Trenggalek. Acara ini dilaksanakan di area muara Pantai Konang, Desa Nglebeng, Kecamatan Panggul. Kamis, (16/12/2021)
Program ini bertujuan menumbuhkan kepedulian terhadap alam dan lingkungan hidup sekaligus sebagai upaya pencegahan bencana alam.
Bupati Trenggalek dalam sambutanya mengajak menyadari tentang kenaikan suhu bumi akibat gas karbon yang dihasilkan dari berbagai kegiatan manusia.
”Kegiatan tersebut memicu kenaikan suhu bumi, makanya Indonesia diminta komitmenya untuk menekan penurunan suhu bumi satu derajat setiap tahunya agar cuaca ekstrem tidak terjadi”. Tutur Bupati Nur Arifin
Dalam kesempatanya Bupati juga menjelaskan pentingnya menanam pohon dan menjaga kelestarian ekosistem laut sebagai penyumbang oksigen terbesar di bumi.
“Kita melanjutkan komitmen Pak Presiden kepada dunia di forum COP26. Kita juga ingin berkontribusi terhadap pengatasan climate change salah satunya di Indonesia ini. Kita Ingin karbon kita rendah terus oksigen kita juga melimpah salah satunya kita harus menanam pohon dan menjaga ekosistem laut”, terangnya
Panggul dipilih sebagai tempat mengawali kegiatan ini karena daerah Panggul masih memiliki hutan mangrove yang minim. “Di sepanjang pantai kita yang hutan mangrovenya minim berada di Panggul ini, dan dari BNPB Panggul juga punya potensi tsunami yang sama dengan kawasan pesisir selatan Jawa dan juga pesisir sebelah barat Sumatra”. Lanjut Bupati Nur Arifin.
Bibit mangrove dan cemara udang ditanam bertujuan agar menjadi green belt yang mampu mencegah abrasi dan efek tsunami. “Sabuk hijau yang berupa cemara udang dan mangrove ini untuk ketahanan dari kerusakan iklim, ketahanan dari ancaman tsunami terus juga sumber oksigen”. lanjutnya
“kalau ini nanti bersih dan asri bisa jadi sumber ekonomi juga untuk masyarakat sekitar untuk mengelola wisata di sekitar pantai” Harap Bupati Trenggalek
Dalam kesempatanya Bupati Nur Arifin juga merencakan akan menerbitkan aturan setiap orang wajib mengkompensasi gas karbon. “Mulai januari akan mengeluarkan aturan bahwa setiap orang wajib mengkompensasi gas karbon dengan menanam pohon”. Ungkapnya
Adapun jenis dan jumlah pohon yang ditanam sesuai dengan gas karbon yang dihasilkan.”Mungkin di daerah lereng jenisnya bambu, kalau dataran mungkin biar lebih produktif bisa menggunakan tanaman-tanaman buah, kalau yang dipesisir ya cemara udang dan mangrove.” Jelas Bupati Nur Arifin
Bupati Mochamad Nur Arifin juga menekankan perlunya komitmen bersama untuk mewujudkan pembangunan ekonomi hijau melalui pembangunan bebas karbon.”Nanti ini terus berkelanjutan target RPJMD kita mencapai indeks yang namanya indeks kota hijau”. Jelas Bupati Mochamad Nur Arifin. Diskominfo Trenggalek