Targetkan 70% Sebelum Nataru, Pemkab Trenggalek Kejar Capaian Vaksinasi Hingga ke Pelosok

Pemerintah Kabupaten Trenggalek terus mengejar capaian vaksinasi 70 persen sebelum Natal dan Tahun Baru 2021. Untuk memenuhi angka tersebut, vaksinasi akan dikebut hingga pelosok Kabupaten Trenggalek.

Hal ini disampaikan Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Kantor Desa Prambon Kecamatan Tugu bersama Komandan Kodim 0806, Letkol Arh. Uun Samson Sugiharto dan Kapolres Trenggalek, AKBP Dwiasi Wiyatputra.

"Kita terus mengejar capaian vaksinasi sampai sebelum Natal 70 persen, kita kurang lebih sekitar 15 ribu sasaran, dan kita target tahun baru ini harusnya bisa," ungkap Bupati.

Akan tetapi Bupati Nur Arifin menyebut saat ini kendalanya apabila berdasarkan e-care yang dilakukan oleh instansi kesehatan masih sekitar 67 persen.

"Tapi kalau berdasarkan KTP sebenarnya capaian vaksin kita sudah hampir 80 persen. Karena apa, banyak warga Trenggalek yang bekerja diluar kota yang ber KTP Trenggalek ini. Jadi mereka vaksinnya diluar kota dan tercatatnya itu sebagai kinerja dari kota-kota tersebut," jelasnya.

Kejaran capaian vaksinasi seperti ini yang kemudian menantang untuk bisa melakukan vaksinasi secara berkeliling dengan lebih masif ke pelosok-pelosok demi menjangkau lebih banyak masyarakat sasaran.

Ditargetkan tanggal 24 harus sudah 70 persen. Mengingat libur Natal dan tahun baru beberapa kegiatan dilakukan pembatasan meskipun untuk aktifitas lokal masih dibuka dengan ketentuan tertentu.

"Sehingga kuncinya adalah vaksinasi, dan juga ada statement dari Kemenkes bahwa Omicron ini bisa ditanggulangi ketika vaksin sudah merata. Karena fatality ratenya bisa lebih di tekan ketika sudah melakukan vaksinasi, jadi sekarang kita kejar vaksinasi," pungkasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan PPKB, dr.Saeroni menambahkan capaian vaksinasi di Kabupaten Trenggalek untuk dosis pertama mencapai 57,24 persen dan untuk lansia 57 persen.

Artinya untuk mencapai level 1 ini masih kurang 2,6 atau 2,7 persen, kisaran dosis satunya 14 ribu sasaran. Sedangkan terkait stok vaksin dr.Saeroni mengatakan masih banyak stok yang tersedia.

"Vaksin kita masih 96 ribu dosis.  Jadi misalnya ini digunakan untuk mencukupi 70 persen masih banyak dan cukup," terangnya.

Kadinkes juga optimis kejaran 70 persen target vaksinasi bisa tercapai.  Beberapa strategi juga telah dilaksanakan, seperti data penduduk yang belum divaksin untuk divalidasi.

Selanjutnya Camat bersama Tiga Pilar hingga Pemerintah Desa diperintahkan Bupati untuk berkoordinasi dalam rangka dalam rangka penggerakan agar bisa tercapai target sebelum Nataru baik untuk dosis 1 maupun level 1. Diskominfo Trenggalek